Rabu, 13 Juni 2018

Buat Dunia

Kalau segala yang kita lakukan untuk dunia, rasa-rasanya...

Ya Allah, ternyata sulit ya jika niat ini hanya ditujukan padaMu, tanpa melihat dunia. Tanpa sedikit pun menoleh untuk mendapatkan bagian dari dunia.

Astaghfirullah..

Buat status, posting foto, tujuannya untuk eksistensi diri, biar dapat like dan comment yang banyak.

Semangat hafalan biar menginspirasi orang lain, biar orang lain jadi kagum.

Rajin datang rapat agar orang-orang menganggap dirinya bertanggung jawab.

Banyak-banyak khatam di bulan Ramadhan agar kalau ditanya orang sudah khatam berapa kali, dia nggak malu buat ngejawab.

Sholatnya lama sekali agar dikira khusyuk.

Merasa lebih baik dari orang lain.

"Masyaallah... sholehah sekali.."

"Masyaallah ukhti..."

Aku takut. Sangat takut. Jika apa yang kulakukan ini hanya untuk dunia semata. Aku ketakutan. Setiap kali pujian datang, aku merasa sebal oleh pujian itu.

"Nggak kok. Aku nggak sebaik yang kalian kira. Aku nggak se-sholelah itu. Aku nggak baik. Aku banyak kurangnya. Aku cuma gumpalan aib yang kelihatan baik karena rahmat Allah."

Aku pernah. Banyakin ibadah biar buku liqo-nya isinya bagus. Aku pernah. Semangat hafalan buat ngedapetin dunia. Aku pernah. Malu kepada manusia atas amal-amalku yang kurang banyak.

Ya Allah... harusnya kan malunya kepadaMu. Harusnya amal dan ibadahku karenaMu.

Aku malu, Ya Allah... aku malu... aku malu kepada Engkau.. Aku malu karena ternyata saat aku sendirian, aku bukannya mendekatkan diri kepadaMu, malah aku sering terlena kepada dunia. Aku malu, aku malu dijuluki aktivis dakwah. Aku sangat malu oleh amanahku di kampus. Aku nggak baik. Aku banyak kurangnya. Aku berlumur dosa.

Aku teringat ketika diberi hadiah oleh Pak Asikin karena udah baca 16 juz di hari ke-16 Bulan Ramadhan. Dari Pak Asikin, yang hadiahnya termasuk kecil (buku tentang syiah), aku senaaaangg~~ sekali. Apalagi kalau hadiahnya dari Allah. Apalagi kalau kita ikhlas dan hanya mengharap ridha Allah. Pasti dunia dan seisinya ini nggak ada apa-apanya.

Ya Allah, luruskan niat hamba. Niat hanya untuk ridhaMu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar